IMPLEMENTASI PENDIDIKAN PSIKOLOGI BERDASARKAN METODE DAKWAH NABI

 



Oleh: Fiki Zakiyya_Sem.III

                Pendidikan yang baik selalu memperhatikan kondisi psikolog seseorang dalam berbagai sisi. Tidak semua orang dengan latar belakang berbeda dapat dengan mudah menerima suatu pendidikan umum. Pada dasarnya,pendidikan yang perlu dijadikan edukasi bagi pemula ialah pendidikan yang paling berpengaruh dengan suggesti,pola pikir atau mindset seseorang,yang  nantinya dalam pengajaran disampaikan secara gamblang tanpa melebar pada selain yang dibutuhkan. Metode seperti ini dapat dengan mudah diterima dikarenakan tidak adanya sejenis unsur menghakimi bagi khalayak umum.

            Pendidikan dengan metode seperti ini juga menjadi acuan dakwah nabi dimasa awal datangnya islam. Target dakwah nabi adalah mengislamkan penduduk mekkah yang pada saat itu tidak mengenal islam dan gagap pengetahuan mengenai tuhan dan keimanan. Selain itu, penduduk mekkah merupakan penduduk yang menentang rasululloh SAW. dan mengejar-ngejar bahkan mengancam orang-orang yang beriman.

            Mengetahui kondisi masyarakat Makkah pada saat itu, Allah SWT.menurunkan wahyu berupa ayat-ayat makkiyyah atau ayat yang turun sebelum nabi hijrah ke Madinah. Imam suyuthi dalam kitabnya al-itqon menyebutkan ciri-ciri umum surah makkiyyah. Salah satunya yaitu ayat maupun surah-surah makkiyyah pada umumnya cenderung pendek dan ringkas dengan konten berupa dakwah mengenai pokok-pokok keimanan, hari akhirat, gambaran surga dan neraka. Ayat-ayat tersebut juga berisi tentang dakwah mengenai budi pekerti, kebajikan,moralitas, sanggahan dan bantahan terhadap pikiran kaum musyrik.

            Adapun implementasi mengenai metode dakwah nabi dimakkah dengan psikologi seseorang,dapat kita telaah dari bagaimana ayat-ayat makkiyyah merupakan ayat yang cenderung pendek dan ringkas. Dari hal ini dapat diketahui bahwa metode pendidikan bagi seseorang yang masih awam, disampaikan secara ringkas dengan menuturkan poin-poin penting dari apa yang disampaikan. Contoh surah yang berkaitan dengan ini yaitu surah al- kautsar. Dimana surah ini merupakan surah makkiyyah dengan jumlah ayat dan kalimat paling sedikit diantara surah-surah lainnya.

             Kemudian dalam pengajarannya, materi yang diberikan merupakan hal yang berpengaruh pada pola pikir seseorang. Hal ini sesuai dengan ciri umum surah makkiyyah yang berisi sanggahan dan bantahan terhadap pikiran kaum musyrik. Contoh surah yang berkaitan yaitu surah al-ikhlas. Dimana isi dari surah al-ikhlas membantah pikiran kaum musyrik bahwa malaikat adalah anak perempuan allah dan ada dua tuhan lagi selain allah.

Mayoritas metode pendidikan didunia ini tidak memperhatikan pola pikir atau psikolog seseorang. Pendidikan yang kebanyakan seseorang terima adalah materi-materi yang dijejejalkan secara terus-menerus. Padahal pola pikir adalah sesuatu yang harus dibenahi terlebih dahulu. Karena hal itu dapat menjadi acuan utama tidak adanya keterhambatan dalam suatu lembaga pendidikan yang sudah banyak terjadi dizaman serba teknologi ini. Sejak zaman nabi, sebenarnya sudah banyak hikmah mengenai metode pendidikan yang patut kita contoh. Maka dari itu, sebagai ummat muslim yang baik, bagi kita tidak perlu terlalu jauh menjadikan seseorang sebagai panutan. Cukup mengikuti metode dakwah Nabi Muhammad SAW. seseorang yang memang diutus untuk dijadikan teladan dan panutan bagi kita.                                                                                                                             

Penulis adalah: Literasi Mahasantri 

                                                        

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

AKU, DIMASA SEKARANG DAN MASA YANG AKAN DATANG

Gambar
Oleh: Avin Atika Rahmadani_Sem.I Globalisasi adalah proses mendunia segala aspek kehidupan. Aspek tersebut meliputi segala pencapaian yang harus diikuti perkembangannya oleh seluruh umat manusia yang menghuni bumi ini. Berbicara mengenai globalisasi faktor penting yang menjadi acuan adalah adanya dampak yang mengelaborasi terhadap diri manusia itu sendiri. Kebijakan publik yang menggema di media saat ini adalah  booming -nya istilah Revolusi Industri 4.0. Secara teoritis, kebijakan itu mengajak kepada masyarakat secara luas untuk mampu bersaing dan bersinergi dalam ajang dunia yang mengglobal. Hal ini menjadi isu yang harus dibincangkan. Sedemikian itu, sememangnya kita harus waspada dan bijak dalam menyikapi era revolusi ini.  Revolusi industri  gelombang  keempat, atau  lebih dikenal sebagai revolusi 4.0, dipahami sebagai era dimana banyak aspek kehidupan manusia digantikan oleh unsur-unsur yang sarat akan digitalisasi, mekanisasi, serta otomatisasi....
Read more »

MELESTARIKAN SUMBER DAYA ALAM

Gambar
  Oleh : alfiatun umu kholidah       Allah menghendaki dua hal yang wujud di alam semesta yaitu kholiq atau Sang Pencipta dan mahluk. Mahluk adalah segala sesuatu selain Allah seperti Surga, neraka, manusia, bahkan tanah dan air. Dari segala jenis mahluk, Allah menjadikan manusia sebagai mahluk yang paling mulia dan istimewa karna hanya manusia yang mau menerima amanah karunia akal setelah amanah ditolak berbagai mahluk lain. Q S. Al Ahzab ayat 33 yang artinya :       "Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, Maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu Dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu Amat zalim dan Amat bodoh"       Bahkan Allah mempercayai mahluk berkalNya sebagi khalifah dimuka bumi untuk mengelola dan memakmurkan berbagai sumber daya alam sebagai sarana beribadah kepada Allah dan memenuhi kebutuhan. ses...
Read more »
Gambar
  BOLEH NGGAK SIH MAHAR BERUPA ILMU AGAMA? Oleh : Siti Aulian Nur Laily (semester v)      Pernikahan adalah momen sakral dan bersejarah bagi setiap pasangan. Dalam Islam, salah satu syarat sahnya pernikahan adalah mahar atau mas kawin , yang wajib diberikan oleh seorang suami kepada istrinya. Mahar ini bukan hanya sekadar formalitas, tapi merupakan simbol kejujuran dan kesungguhan seorang laki-laki dalam menikahi pasangannya.      Secara bahasa, kata mahar atau shadaq dalam istilah Arab berasal dari kata "ash-shidq" (الصدق), yang berarti kejujuran. Jadi, pemberian mahar adalah bukti nyata bahwa seorang pria benar-benar serius membangun rumah tangga. Dalam kitab Fathul Qarib dijelaskan: “Secara syariat, shadaq adalah nama untuk harta yang wajib diberikan oleh seorang laki-laki karena pernikahan, hubungan yang syubhat, atau karena kematian.” (Fathul Qarib, Juz 1, hlm. 34)      Senada dengan itu, ulama fikih seperti Musthafa al-Khin ...
Read more »